Selasa, Januari 25, 2011

di pesisir pantai

sore itu,
kutuliskan namamu di pesisir pantai
lalu datang gelombang menerjang
namamu tersapu ombak
kutulis sekali lagi namamu di pasir itu
dan ombak lebih besar menderu
menyapu jerih payah dan usahaku

lantas kau datang menyapaku
mengapa kau ingin abadikan sesuatu yang fana?
mengapa kau ingin ciptakan sesuatu yang akan sirna?
kita pun akan lenyap disapu sang waktu
nama kita akan hilang dan tak akan diingat orang

kubisikkan lembut di telingamu
biarkanlah hal-hal kecil ini berlalu
termasuk namamu yang selalu hilang ditelan gelombang
namun engkau akan selalu hidup
sebab aku sendiri yang akan menuliskan namamu
di langit sana dan di dalam kalbuku
dan bila kelak kematian menerpa semua orang
cinta kita akan tetap hidup
cintaku tak akan pernah sirna...

Tidak ada komentar: