Sophia berkata :
ijinkan aku mengerti akan semua misteri ini
agar tak kelam lagi jalanku
kembali bening sebening janjimu
ijinkan aku basuh lelah jiwamu
dengan selendang warna pelangi
yang telah kita rajut siang malam
ijinkan aku kembali menikmati
jerat hangat dalam dekap senyummu
menuju arus telaga surga berwarna
aku ingin selalu bersamamu
kembalilah secepat sang bayu
jemput di tempat aku menunggu
engkau akan tahu betapa aku merindu
Mungkin tak ada yang istimewa, namun dalam hidup tak ada yang tak istimewa jika kita melihat dari sisi positif. Yang tertuang hanyalah sebagian kecil dari isi kepala yang penuh inspirasi, ide dan imaginasi, sebab jika tak dituang dalam kata, kepala tak mampu menampung hal baru. Silakan berbagi...
Jumat, Oktober 30, 2009
SEMBILAN BELAS BULAN SEMBILAN
tanggal sembilan belas bulan sembilan tahun ini
aku memaknainya penuh bunga
pasti engkau juga tak kan lupa
sepanjang pagi hingga siang merambat
tak secuilpun aku tanpamu
hambar kutiti saat ketika kudapati diriku
berteman kerinduan yang tak berkesudahan
pilu memanggil namamu tiada henti
sulitnya menghapus onak air di pipi
rinduku entah dengan apa harus kugambarkan
sayangku entah bagaimana harus kubuktikan
yang kujalani hanyalah melayang.....
menahan kesabaran berujung bahagia
waktu....
jemputlah kekasihku di ujung dunia
atau...
bawalah aku ke ujung dunia itu
agar semua hampa ini berakhir sudah
LILIN KESEMBILAN
Ketika bunda tau engkau semakin tumbuh
melihatmu tertawa dan menangis
engkau sedang berjuang
untuk semakin dewasa dan mengerti
apa itu kehidupan
menjadi bayi, bocah dan anak
tak banyak yang ibu berikan
hanya yang bisa kamu nikmati
dari kecil hingga tak terhingga
sepanjang hidupmu...
pagi itu lilin ke 9 kau tiup
masih dengan mata sisa tidur semalam tapi bunda tau
kau akan selalu bahagia
jalani hidupmu dengan kesabaran, Nak
jalanmu masih panjang membentang
Selasa, Oktober 20, 2009
BARISAN KATA SINGKAT
Diana sedang tercenung memandangi barisan kata di layar monitor komputer. Apa lagi yang sedang kau perbuat untukku, Dan? Mengapa selalu ada kendala untuk komunikasi kita? Benak Diana penuh tanya.
Dan, kekasih jiwa yang selalu berada di hatinya. Cukup manis dan hangat hubungan mereka untuk sepasang kekasih yang sedang memadu asmara. Penuh warna. Jalinan mereka penuh kerikil, tidak mudah bagi Diana juga Dan melakoni relasi yang penuh makna. Sudah seminggu diana dilarang sms. Telpon hanya diperbolehkan jika Dan menginginkan dengan sms terlebih dahulu. Diana bingung. Sungguh bingung.
Bagaimana mungkin aku harus menunggu sms Dan untuk mau menelponnya? Dan, kalau aku butuh bicara denganmu dalam 5 menit mendatang, bagaimana kamu bisa tau kebutuhanku untuk bicara denganmu? Aku terpenjara dalam keadaan yang tidak kumengerti, dan.
Seperti sekarang, aku ingin bertemu denganmu. Tapi yang kudapat hanya barisa ini yang kupandangi dari tadi. "Diana, aku berterima kasih karena kamu sudah jarang sms aku. Aku banyak pekerjaan dan saat ini aku sangat sibuk. Aku selalu sayang kamu, Dia. Bagaimana mungkin aku melupakan hubungan kita. Kita akan tetap selalu dekat. Bersabarlah. Semua demi kebaikan kita, kebaikan kamu dan aku".
Dan, kekasih jiwa yang selalu berada di hatinya. Cukup manis dan hangat hubungan mereka untuk sepasang kekasih yang sedang memadu asmara. Penuh warna. Jalinan mereka penuh kerikil, tidak mudah bagi Diana juga Dan melakoni relasi yang penuh makna. Sudah seminggu diana dilarang sms. Telpon hanya diperbolehkan jika Dan menginginkan dengan sms terlebih dahulu. Diana bingung. Sungguh bingung.
Bagaimana mungkin aku harus menunggu sms Dan untuk mau menelponnya? Dan, kalau aku butuh bicara denganmu dalam 5 menit mendatang, bagaimana kamu bisa tau kebutuhanku untuk bicara denganmu? Aku terpenjara dalam keadaan yang tidak kumengerti, dan.
Seperti sekarang, aku ingin bertemu denganmu. Tapi yang kudapat hanya barisa ini yang kupandangi dari tadi. "Diana, aku berterima kasih karena kamu sudah jarang sms aku. Aku banyak pekerjaan dan saat ini aku sangat sibuk. Aku selalu sayang kamu, Dia. Bagaimana mungkin aku melupakan hubungan kita. Kita akan tetap selalu dekat. Bersabarlah. Semua demi kebaikan kita, kebaikan kamu dan aku".
HARAPAN PATAH
harapanku patah seiring perjalanan pagiku
kulihat kekosongan di lembar hidupku
pilu mendesir melagukan kemenangan
kembali aku menyadari aku tiada arti
saatnya belum tiba entah kapan
nafas tersengal sesenggukan berirama
mampu kalahkan gelegar kilat di langit
namun ternyata kau tetap diam membisu
kuasah setiap titian helaan nadiku
kubasuh setiap peluh di titik ronaku
asaku masih sama dengan saat lalu
ingin bertatap bercakap dengan senyummu
kulihat kekosongan di lembar hidupku
pilu mendesir melagukan kemenangan
kembali aku menyadari aku tiada arti
saatnya belum tiba entah kapan
nafas tersengal sesenggukan berirama
mampu kalahkan gelegar kilat di langit
namun ternyata kau tetap diam membisu
kuasah setiap titian helaan nadiku
kubasuh setiap peluh di titik ronaku
asaku masih sama dengan saat lalu
ingin bertatap bercakap dengan senyummu
Senin, Oktober 19, 2009
MENITI HARI
Meniti hari yang melelahkan,
aku terpuruk dalam sebuah ketidakpastian
meniti saat yang tak berujung
aku terpenjara dalam sebuah pertanyaan
kemustahilan yang berawal kebahagiaan
kau buat seolah nihil kenyataan
kau dera aku dengan kata sabar
sebuah bentuk penyiksaan
membuat aku selalu berputar
namun tak sekata pun terjawab
kau pilih bahagiamu kini
diatas jerit deritaku
pujangga hatiku, kapankah ini berakhir?
aku terpuruk dalam sebuah ketidakpastian
meniti saat yang tak berujung
aku terpenjara dalam sebuah pertanyaan
kemustahilan yang berawal kebahagiaan
kau buat seolah nihil kenyataan
kau dera aku dengan kata sabar
sebuah bentuk penyiksaan
membuat aku selalu berputar
namun tak sekata pun terjawab
kau pilih bahagiamu kini
diatas jerit deritaku
pujangga hatiku, kapankah ini berakhir?
Langganan:
Postingan (Atom)